- Satu Rumah Terbakar di Belakang Pasar Sail, Petugas Kerahkan 5 Mobil Berjuang Jinakkan Api
- Operasi PETI di Sungai Setingkat, Polisi Amankan 7 Rakit Penambang Emas Ilegal
- Dari Puntung Rokok ke Jeruji Besi, Polres Rohil Ringkus Pelaku Pembakaran Lahan di Balam Sempurna
- Sempat Kritis, Bocah 8 Tahun di Pekanbaru Meninggal Dunia Akibat Serangan Gajah Liar
- Dua Napi Perempuan di Lapas Pekanbaru Tertangkap Simpan Sabu dalam Pembalut
- Cegah Gangguan Kamtibmas, Tim RAGA Polres Rohil Gelar Patroli di Wilayah Objek Vital Nasional
- Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Mushala Baitul Karomah, Diduga Sudah Dua Hari Meninggal
- Pria di Kampar Tewas Kesetrum Saat Petik Buah Matoa di Pos Ronda
- Polres Siak Ungkap Kasus Pembunuhan di Tualang, Pelaku Habisi Korban Gara-Gara Hotspot
- Ditreskrimsus Polda Riau Gagalkan Perdagangan Ilegal 30 Kg Sisik Trenggiling di Rokan Hilir, Satu Pelaku Ditangkap
Satu Rumah Terbakar di Belakang Pasar Sail, Petugas Kerahkan 5 Mobil Berjuang Jinakkan Api

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Pekanbaru - Si jago merah hanguskan satu unit rumah di Jalan Mulim Hang Jebat, Kelurahan Suka Mulya, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru, Minggu (2/11/2025) pagi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru Zarman candra, melalui Kasi Informasi dan komunikasi Gammar mengatakan, pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 07.27 WIB. Sebanyak lima unit mobil damkar langsung diterjunkan ke lokasi.

“Begitu laporan masuk, tim langsung bergerak cepat ke lokasi. Api cukup besar karena posisi rumah berada di kawasan padat penduduk, tepat di belakang Pasar Sail,” ujar Gammar, Minggu (2/11/2025).
Menurutnya, proses pemadaman berlangsung selama dua jam sebelum api berhasil dijinakkan secara total. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp500 juta.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.30 WIB. Untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwenang,” tambahnya.
Saat ini, petugas masih melakukan pendinginan di lokasi guna mencegah kemungkinan munculnya titik api baru. Polisi juga telah memasang garis polisi untuk kepentingan olah TKP.










