FN Indonesia Kampar - Sejak resmi dilantik oleh Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, pada 16 Juli 2025 lalu, Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Ramadhan Sebayang langsung tancap gas dalam melaksanakan berbagai program penegakan hukum dan pelayanan publik di Kabupaten Kampar. 

Dalam 100 hari masa kepemimpinannya, Polres Kampar mencatat sederet capaian signifikan mulai dari pengungkapan kasus besar hingga penguatan program kemanusiaan dan lingkungan. 

Mengawali masa jabatannya, AKBP Boby memimpin langsung pengungkapan kasus besar narkotika dengan menangkap dua pengedar berinisial FY dan MN di Kecamatan Tapung dengan barang bukti lebih dari 1 kilogram sabu. 

Baca Lainnya :

• Hari Sumpah Pemuda ke 97, Polres Kampar Gaungkan Semangat Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu0
• Wakapolda Riau Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-97, Ajak Generasi Muda Bergerak dan Berkreasi0
• Polres Rokan Hilir Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 dengan Khidmat0
• Ajak Srikandi Polwan, Kapolres Rohil Tanamkan Semangat Green Policing kepada Generasi Z di SMAN 2 Tanah Putih0
• Tragis! Diduga Dibuang Orang Tua, Mayat Bayi Baru Lahir di Kampar Tewas dengan Luka Gigitan Anjing0

Tidak berhenti di situ, sepanjang Juli hingga Oktober 2025, jajaran Satresnarkoba dan Polsek di wilayah hukum Polres Kampar berhasil mengungkap lebih dari 90 kasus narkoba dan menangkap ratusan tersangka. 

• Juli 2025: lebih dari 10 pelaku ditangkap. 

• Agustus 2025: 40 pelaku dari 29 kasus diamankan. 

• September 2025: 68 pelaku dari 49 kasus berhasil diringkus. 

• Oktober 2025: 10 pelaku dari 7 kasus, termasuk pengungkapan besar 610 butir pil ekstasi dengan tersangka MH. 

AKBP Boby menegaskan bahwa pemberantasan narkoba menjadi prioritas utama demi menyelamatkan generasi muda Kampar dari bahaya penyalahgunaan narkotika. 

Tegas Tangani Pembakaran Lahan, Galian C, dan BBM Ilegal 

Selain memberantas narkoba, Polres Kampar juga aktif menindak berbagai kejahatan lingkungan.

Dalam penegakan hukum terhadap tindak pidana pembakaran hutan dan lahan (karhutla), Polres Kampar berhasil menangkap sembilan tersangka, terdiri dari delapan pria dan satu wanita. 

Sementara dalam kasus Galian C ilegal, tim gabungan Polres Kampar melakukan penertiban di sejumlah titik dan berhasil mengamankan tujuh pelaku serta menyita beberapa alat berat yang digunakan untuk aktivitas tambang tanpa izin. 

Tak hanya itu, Polres Kampar juga menangkap satu tersangka penyalahgunaan tata niaga BBM jenis solar berinisial BG di Kecamatan Gunung Sahilan. 

Tangani Kasus Kekerasan dan Kejahatan Terhadap Anak 

Dalam penegakan hukum terhadap kejahatan seksual, Polres Kampar berhasil membekuk tujuh pelaku pencabulan anak di bawah umur dari berbagai kecamatan.

Selain itu, untuk kasus pembunuhan, Polres Kampar juga sukses mengungkap tiga kasus di Kecamatan Tapung Hulu dan satu kasus di Kecamatan Bangkinang. 

Wujudkan Kepemimpinan Humanis dan Responsif 

Tak hanya fokus pada penegakan hukum, AKBP Boby juga dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang humanis.

Ia turun langsung dalam pengamanan berbagai aksi unjuk rasa yang berlangsung di kantor pemerintahan dan objek vital. Dengan pendekatan persuasif dan kolaborasi bersama unsur eksekutif dan legislatif, aksi-aksi tersebut dapat berjalan aman dan tertib. 

Salah satu momen penting adalah saat Kapolres Kampar turut menjembatani konflik antara warga Desa Siabu, Kecamatan Salo, dengan PT Shailendra. Melalui mediasi bersama Bupati Kampar, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD, situasi yang sempat memanas akhirnya berakhir damai dan kondusif. 

Dorong Program Sosial dan Kemanusiaan 

Dalam mendukung instruksi Kapolda Riau, Polres Kampar juga mendirikan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, yang diresmikan langsung oleh Kapolda Riau pada 14 Oktober 2025.

Program ini dikelola oleh Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Kampar dan bertujuan untuk membantu pemenuhan gizi anak-anak sekolah. 

SPPG ini melibatkan 37 warga lokal sebagai tenaga kerja dan telah menyalurkan ribuan porsi Makanan Bergizi (MBG) kepada lebih dari 2.000 siswa dari enam sekolah di sekitar wilayah Tambang.

“Program ini diharapkan menjadi bentuk nyata kepedulian Polri terhadap kesehatan dan masa depan anak bangsa,” ucap AKBP Boby. 

Di hari yang sama, Kapolda Riau juga meresmikan program inovatif “Bank Pohon Setia” (Selamatkan Ekosistem dan Tanaman Agar Lestari Alamnya) di Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang.

Program yang digagas Kapolres Kampar ini merupakan bentuk nyata komitmen Polres Kampar dalam mendukung program Green Policing dan menjaga kelestarian lingkungan. 

“Bank Pohon Setia bukan sekadar menanam, tapi menciptakan keadilan ekologis dan keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi mendatang,” tutur Kapolda Riau saat peresmian. 

Menutup 100 hari pertama kepemimpinan AKBP Boby, Polres Kampar juga melaksanakan simulasi Sistem Pengamanan Markas Komando (Sispam Mako) dan Sistem Pengamanan Unjuk Rasa (Sispam Unras) pada 23 Oktober 2025. 

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres ini mendapat apresiasi dari Wakapolda Riau Brigjen Pol Andrianto Jossy Kusumo dan diikuti lebih dari 250 personel gabungan dari Polres, Polsek jajaran, serta instansi terkait. 

Simulasi ini menjadi bukti kesiapan Polres Kampar dalam menghadapi berbagai potensi gangguan kamtibmas secara profesional dan humanis. 

Seratus hari pertama kepemimpinan AKBP Boby Putra Ramadhan Sebayang menjadi gambaran nyata sosok perwira yang tegas, tanggap, dan peduli.

Dari pengungkapan kasus besar hingga program sosial dan lingkungan, Polres Kampar di bawah komandonya terus menunjukkan dedikasi tinggi untuk menjaga keamanan, menegakkan hukum, dan melayani masyarakat Kampar dengan hati. (F)