Rokan Hulu, FNIndonesia.com - Polres Rokan Hulu (Rohul) kembali bersilaturahmi bersama mahasiswa dan Pemuda Melayu Riau Indonesia (PMRI) dalam rangka sosialisasi cooling system pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Senin (16/9/2024). 

Sosialisasi Pilkada damai kali ini dilaksanakan bersama mahasiswa Universitas Pasir Pangaraian, warga Desa Muara Rumbai dan Desa Rambah Hilir Kecamatan Rambah Hilir. 

Kapolres Rokan Hulu, AKBP Budi Setiyono, SIK, MH giat ini diselenggarakan karena merupakan rangkaian Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 di wilayah hukum Polda Riau dan Polres Rohul. 

Baca Lainnya :

• Polres Rohul Gandeng Perangkat Desa Wujudkan Pilkada Damai dan Kondusif0
• 3 Atlet Judo Polri Tambah Emas dan Perak di PON XXI Aceh Sumut0
• Polsek Pujud Door to Door Sosialisasikan Cooling Syatem Pilkada Damai0
• Diteriaki Maling, Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi0
• Jelang Pilkada 2024 Polres Meranti Laksanakan Patroli Sinergitas dikantor KPUD dan Bawaslu 0

Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah Kasat Lantas Polres Rokan Hulu AKP Tatit Rizkyan Hanafi, Kapolsek Rambah Hilir IPDA Jones, Ketua Ketua Pemuda Melayu Riau Indonesia (PMRI) Khoirul Basar, dan perwakilan mahasiswa Universitas Pasir Pangaraian

"Kegitan yang dilaksanakan oleh Polres Rokan Hulu pada hari Ini merupakan kegiatan Cooling Sistem dalam pilkada serentak semoga Pilkada berjalan aman dan tertib. Kami mengimbau agar masyarakat Desa Muara Rumbai Kecamatan Rambah Hilir yang memiliki hak suara agar aktif memberikan suara pada saat pemilihan kepala daerah. Karena ini merupakan agenda nasional demi kebaikan seluruh masyarakat. Pilihlah pemimpin yang baik dengan tujuan Kebupaten Rokan Hulu semakin maju," kata AKBP Budi Setiono. 

Dia berharap, Pemuda Melayu Riau Indonesia (PMRI) dapat berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada serentak 2024. 

"Pihak Kepolisian Polres Rokan Hulu dan TNI tetap Netral dan bersinergi untuk mengamankan jalannya tahapan sampai pemilihan Pilkada Kabupaten Rokan Hulu. Hindari politik uang, berita hoax, politik identitas, kampanye hitam dan isu SARA dalam tahapan Pilkada serentak ini," tuturnya.(dpn)