- Kebun Sawit PT Musim Mas di Hutan Produksi Terbatas Desa Ukui Disuntik Mati
- Petugas Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan 2 Kg Sabu di Bandara SSK II Pekanbaru
- HUT ke-26 Rohil, Kapolres dan Bupati Pimpin Penanaman Pohon dalam Program Green Policing Kapolda Riau
- Konflik Tanah Warisan Berujung Maut, Adik Tewas Ditikam Kakak Kandung di Kampar
- Hidroponik dan Pengolahan Limbah Rumah Tangga, Wujudkan Green Economy Berbasis E-Commerce
- Green Policing dan Bakti Sosial, Strategi Propam Polda Riau Bangun Kepercayaan Masyarakat
- Ciptakan Keamanan di Wilkum Batu Hampar TNI-POLRI Gelar Patroli Gabungan di Jalan Lintas Baa Bantaian
- Didampingi Kapolsek Kandis, Bupati Siak Sukses Mediasi Konflik Buruh Bongkar Muat
- Bejat! Ayah Tiri di Kampar Cabuli Anak di Bawah Umur Sejak Usia 6 Tahun, Korban Trauma Berat
- Kejari Inhu Tetapkan 9 Tersangka Korupsi Kredit Bermasalah di Perumda BPR Indra Arta, Negara Diduga Rugi Rp15 Miliar
Bali Aman Saat WWF, Akademisi Beri Apresiasi Polri
Keterangan Gambar : Foto spesial, Akademisi Politeknik Pariwisata Bali I Wayan Mertha
Fn-Indonesia.com. Bali – Akademisi Politeknik
Pariwisata Bali I Wayan Mertha, menilai penyelenggaraan World Water Forum (WWF)
ke-10 berjalan aman dan kondusif. Hal ini tak terlepas dari kinerja Polri yang
juga membuat Bali aman dan kondusif.
"Dengan adanya penjagaan yang luar biasa dari Polri dan
aparat keamanan khususnya di negeri ini, saya kira ini menjadi catatan penting
bagi dunia bahwa apapun yang diselenggarakan di Bali khususnya konferensi atau
apapun yang bertaraf internasional mereka tidak khawatir disebabkan aspek
keamanan yang terjaga luar biasa, ujar Wayan, Jumat (24/5/2024).
Dosen program studi Destinasi Pariwisata ini menuturkan WWF
jadi kesempatan meningkatkan pariwisata Bali. Ia mencontohkan kebutuhan
delegasi WWF seperti akomodasi bisa meningkatkan permintaan di sektor
pariwisata.
Baca Lainnya :
- Aniaya Driver Ojol, 3 Jukir Liar di Pekanbaru Ditangkap0
- Jukir Liar Diamuk Driver Ojol di Panam, Polisi Lepas Tembakan0
- Kapal Roro Terbakar di Pelabuhan BLJ Bengkalis0
- Penyelundupan 3.000 Karung Bawang Bombai ke Riau Digagalkan Polisi0
- Kominfo Gaspol Memberantas Judi Online, Hampir 2 Juta Konten Ditangani0
"Puluhan ribu orang (delegasi WWF) berkunjung ke Bali,
dari satu sisi tentu ini merupakan demand (permintaan) yang tinggi bagi
pariwisata. Artinya wisatawan datang kesini bertujuan untuk mengadakan forum
seperti itu, saya kira adalah demand," terangnya
"Jadi bagi Bali tentu ini sangat penting, bisa mengisi
hotel-hotel yang sekarang ada di sampung juga tentu kebutuhan mereka ini juga
sangat mendorong permintaan di dunia pariwisata," imbuhnya.
Peningkatan pariwisata, kata Wayan, salah satunya berkat
keamananan dan kondusifitas Bali. Menurut dia, Polri telah bekerja luar biasa
mengamankan agenda internasional ini.
Wayan mengatakan, sudah beberapa kali Bali tetap aman saat
agenda internasional berlangsung. Adapun Polri dinilai mampu berkolaborasi
dengan masyarakat lokal dan pecalang.
"Aparatur kita bekerja luar biasa kerjasamanya. Selain
aparatur pemerintah, juga melibatkan masyarakat lokal, pecalang, saya kira itu
sangat penting," ucapnya.
Kendati WWF berjalan aman, Wayan berharap Polri terus
meningkatkan kinerja. Ia juga mengucapkan terima kasihnya karena telah menjaga
keamanan Bali selama WWF berlangsung.
"Sebagai aparatur pemerintahan yang sudah luar biasa
menjaga Bali khususnya, dan menjaga Indonesia ini dari sisi keamanan, terima
kasih, suksma, untuk terus ditingkatkan keamanan ini, sehingga kami sebagai
warga negara merasa bahwa kita benar-benar aman berada di negeri kita,"
pungkasnya.(rls)