- Polsek Sungai Apit Tangkap Pengedar Sabu, Satu DPO Masih Diburu
- 4 Tewas dalam Kebakaran Ruko di Pekanbaru, Api Diduga Berasal dari Lantai Dua
- Tindak Tegas Karhutla, Polres Kepulauan Meranti Amankan Pembakar Lahan di Lokasi 1,5 Hektar
- Operasi PETI Kuansing, Dua Tersangka Diamankan, 24 Unit Alat Tambang Dimusnahkan
- Polres Rohil Berhasil Ungkap Pelaku Pembakaran Lahan di Bangko Pusako
- Ada Dugaan Kelalaian, Pekerja Tersengat Listrik di Gedung Bank UOB Pekanbaru Tanpa Pengamanan Resmi
- Tersengat Listrik Saat Bekerja, Bank UOB Diduga Tak Pastikan Standar SOP Keselamatan Pekerja
- Polda Riau Laksanakan Operasi Besar Penertiban PETI di Kuansing, 13 Rakit Dimusnahkan
- Buronan 7 Tahun Kasus Korupsi Kapal Motor Inhil Ditangkap di Kampar, Dieksekusi ke Lapas Pekanbaru
- Antisipasi Gesekan Nelayan, Polda Riau Lakukan Pendekatan Humanis di Sinaboi dan Bagan Siapiapi
4 Tewas dalam Kebakaran Ruko di Pekanbaru, Api Diduga Berasal dari Lantai Dua

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Pekanbaru – Kebakaran hebat melanda sebuah rumah toko (ruko) dua lantai di Jalan Tuanku Tambusai, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Minggu dini hari (3/8/2025). Peristiwa tragis yang terjadi sekitar pukul 03.40 WIB ini menelan empat korban jiwa dari satu keluarga.
Keempat korban diketahui adalah pemilik ruko bernama Joko Suryono (40), istrinya Yenly Gunawan (38), serta dua anak mereka, Kevin Zheng (15) dan Calvin Zheng (10). Keempatnya ditemukan dalam kondisi hangus terbakar saat proses evakuasi oleh tim pemadam kebakaran.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika dalam keterangannya kepada awak media mengatakan bahwa api pertama kali diketahui berasal dari lantai dua ruko yang difungsikan sebagai tempat tinggal.
“Pengakuan sejumlah saksi dan tetangga korban, mereka mendengar ketukan dari seseorang yang memberi tahu bahwa ruko di sebelahnya terbakar. Begitu keluar, mereka sudah melihat asap tebal dan kobaran api dari lantai dua ruko korban,” ungkap Kombes Jeki.
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru menerima laporan sekitar pukul 03.50 WIB dan langsung mengerahkan lima unit mobil pemadam ke lokasi. Proses pemadaman berlangsung dramatis, dengan api baru bisa dikendalikan sekitar pukul 07.30 WIB.
“Upaya penyelamatan sempat dilakukan, tetapi karena kobaran api begitu cepat membesar, keempat korban tidak sempat menyelamatkan diri. Mereka diduga terjebak di lantai dua,” jelas Kapolresta.
Jenazah para korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Riau menggunakan tiga unit ambulans. Hingga siang ini, suasana duka masih menyelimuti lokasi kejadian. Warga sekitar tampak berkumpul di sekitar ruko yang kini hanya menyisakan puing-puing hitam bekas kebakaran.
Polisi bersama tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polresta Pekanbaru kini tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara menyebutkan bahwa api berasal dari lantai dua, namun belum diketahui pemicunya.
“Tim Labfor masih kami tunggu untuk pendalaman penyebab kebakaran. Sementara, saksi-saksi dan rekaman CCTV di sekitar lokasi sedang dikumpulkan untuk kebutuhan penyelidikan,” tambah Kombes Jeki.
Pihak kepolisian juga memastikan bahwa lokasi kebakaran sudah dalam kondisi aman dan telah dipasangi garis polisi untuk menghindari gangguan proses penyelidikan.
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa potensi kebakaran pada bangunan yang difungsikan sebagai tempat usaha sekaligus tempat tinggal sangat tinggi, terutama di kawasan padat seperti Tuanku Tambusai. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap risiko kebakaran, khususnya saat malam hingga dini hari. (***)