- Ribuan Penonton Padati Dragbike Sessions V Ditlantas Polda Riau: Tekankan Safety Racing, No Street Racing!
- Kurang Hati-Hati Saat Hujan, Fortuner Naik ke Pembatas Jalan Tol Pekanbaru–Bangkinang, 3 Orang Luka-Luka
- Dirgahayu ke-80 TNI! Kapolres Kampar dan Jajaran Beri Surprise Hangat untuk Kodim 0313/KPR
- Petugas Gabungan Gagalkan Upaya Penyelundupan Sabu Hampir 1 Kilogram Lewat Jalur Udara Pekanbaru-Jakarta
- Kebun Sawit PT Musim Mas di Hutan Produksi Terbatas Desa Ukui Disuntik Mati
- Petugas Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan 2 Kg Sabu di Bandara SSK II Pekanbaru
- HUT ke-26 Rohil, Kapolres dan Bupati Pimpin Penanaman Pohon dalam Program Green Policing Kapolda Riau
- Konflik Tanah Warisan Berujung Maut, Adik Tewas Ditikam Kakak Kandung di Kampar
- Hidroponik dan Pengolahan Limbah Rumah Tangga, Wujudkan Green Economy Berbasis E-Commerce
- Green Policing dan Bakti Sosial, Strategi Propam Polda Riau Bangun Kepercayaan Masyarakat
Tradisi Mendunia, Pacu Jalur 2025 Kuansing Resmi Dibuka Menparekraf

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Kuantan Singingi - Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Kuantan Singingi, Riau, resmi dibuka hari ini. Festival yang kini mendunia itu dibuka oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.
Dalam sambutannya, Menteri Widiyanti menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Riau dan Pemkab Kuansing, serta seluruh masyarakat yang menjaga melestarikan festival budaya ini.
"Semangat gotong royong inilah yang sejalan dengan arah kebijakan nasional dalam pengembangan event unggulan daerah," kata Widyanti di Tepian Narosa, Kuansing, Rabu (20/6/2025).
Hadir dalam pembukaan, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Gubernur Riau Abdul Wahid, Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, hingga Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan.
Semangat kebanggaan ini juga hadir pada perayaan HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, di mana Pacu Jalur turut tampil.
Menurutnya, Festival Pacu Jalur adalah salah satu contoh nyata event yang berhasil tumbuh menjadi ikon budaya, sekaligus magnet wisata. Kemenpar akan terus mendukung peningkatan kualitas baik dari segi sumber daya manusia (SDM), pengembangan ekosistem event, maupun promosi ke pasar domestik dan internasional.
Ia menambahkan, Pacu Jalur adalah warisan budaya Indonesia yang unik yang kini juga menjadi instrumen diplomasi publik dan promosi pariwisata berbasis budaya.
"Exposure internasional yang semakin luas menjadikan Pacu Jalur bagian dari strategi kita untuk memperkuat nation branding serta memperluas diplomasi masyarakat atau people to people contact," jelasnya.
Kemenpar berharap ke depan event-event daerah seperti Pacu Jalur dapat terus menjadi primadona pariwisata daerah, menggerakkan ekonomi lokal, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Peresmian ditandai dengan pemukulan gong oleh Menteri Widiyanti, kemudian dilanjutkan dengan pemberian penghargaan dari sejumlah kementerian/lembaga kepada Bupati Kuansing. Di akhir, para tamu memberikan salam khas Pacu Jalur. Salam kayuah, kayuah, kayuah. (***)