- Kejati Riau Tetapkan Pengacara PT SPRH Tersangka Korupsi Dana PI, Enam Kali Mangkir Sebelum Ditangkap
- Wali Kota Pekanbaru Serahkan Bantuan Rp1,5 Miliar untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Aceh
- Ditlantas Polda Riau Gelar Forum LLAJ, Bahas Kerusakan Jalan dan Persiapan Pengamanan Nataru
- Kodam XIX/Tuanku Tambusai Gelar Karya Bakti Hari Juang TNI AD 2025, Perkuat Sinergi dan Kepedulian Lingkungan
- 232 Personel Kodam XIX/TT Ikuti Pelatihan CoreTax, Dorong Pengelolaan Anggaran yang Lebih Transparan
- 31 Unit Truk Tangki Air Bersih Dikirim Polda Riau untuk Bantu Korban Bencana di Sumatera Barat
- Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru Pecahkan Rekor MURI, Prosesi Tepuk Tepung Tawar Terbanyak
- Ditreskrimsus Polda Riau Bongkar Ilegal Logging di Rohul, Dua Pelaku Ditangkap dan Dua DPO Diburu
- DPC PA GMNI Humbahas Desak Kampus di Sumut Turunkan Mahasiswa sebagai Relawan Untuk Pemulihan Bencana
- BNNK Pekanbaru Gandeng PKK dan DWP Jadi Garda Terdepan Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Keluarga
Cooling System Pilkada Damai, Polsek Bukit Raya Gandeng MUI Riau

Pekanbaru, FNIndonesia.com - Polsek Bukit Raya, Polresta Pekanbaru menggelar silaturrahmi dan cooling System dalam rangka Pilkada Damai, Jumat (20/9/2024). Giat ini dilaksanakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau.
Kapolsek Bukit Raya, Kompol Syafnil mengatakan, hal ini merupakan rangkaian Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 di wilayah hukum Polda Riau dan Polsek Bukit Raya.
"Kami menyampaikan pesan-pesan kamtibmas jelang Pilkada Serentak yang dilaksanakan pada 27 November 1024 mendatang, " kata Syafnil.
Baca Lainnya :
- Polres Meranti Gelar Jumat Curhat Bersama Komunitas Fotografer Meranti Jelang Pilkada Serentak 20240
- Cooling System Pilkada Serentak, Polsek Bukit Raya Silaturrahmi Bersama Kemenag0
- Sosialisasi Pemilu Damai, Polsek Senapelan Libatkan Masyarakat dan Ormas0
- Sosialisasi Pilkada Damai dan Cooling System, Ini Strategi Polsek Pujud0
- Kapolres Rohil Cooling System Silahturahmi Bersama Tokoh Masyarakat Desa Ujungtanjung0
Untuk itu, silaturrahmi dan kebersamaan perlu ditingkatkan terhadap semua lini dan stakeholder untuk menghindari perselisihan antar masyarakat yang berbeda pilihan di Pilkada serentak 2024.
"Kami berupaya mengantisipasi perpecahan di tengah masyarakat yang berbeda pilihan dan mengindari potensi konflik yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dalam tahapan Pilkada Serentak yang dihelat pada 27 November 2024 mendatang," tuturnya.
Diharapkan, Sitkamtibmas yang kondusif dapat terwujud dalam pelaksanaan Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 sehingga terjalinnya hubungan yang harmonis antara masyarakat, simpatisan calon wali kota-wakil walikota, gubernur-wakil gubernur.(dpn)











