- Inovasi Berkelanjutan, Polda Riau Luncurkan Tabung Harmoni Hijau sebagai Model Integrasi SPPG
- Bentuk Karakter Positif, WBP Lapas Kelas IIA Pekanbaru Ikuti Pembinaan Kepribadian Lewat Kegiatan Pramuka
- Bea Cukai Riau Raih Capaian Impresif, 667 Penindakan dan Penerimaan Rp8 Triliun Lampaui Target Hingga 350 Persen
- Gajah Liar Masuk Permukiman di Rumbai, Bocah 8 Tahun Jadi Korban, ini Kata Kapolsek Rumbai
- Bocah Perempuan Kritis Diserang Gajah Liar di Rumbai Pekanbaru
- Mayat Pria Misterius Ditemukan Terkubur di Kebun Warga Perawang Barat, Polisi Selidiki Dugaan Pembunuhan
- Kapolres Kampar Ajak Mahasiswa STIE Bangkinang Wujudkan Kampus Hijau Lewat Program Green Policing
- Buka Lapangan Kerja dan Dukung Gizi Anak, Kapolda Riau Resmikan Dapur SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari
- Wujud Nyata Kepedulian Polri terhadap Alam, Polsek Batu Hampar Gelar Green Policing di TK Kasih Bunda
- Korsleting Listrik Diduga Sebabkan 4 Rumah dan 6 Motor Hangus Terbakar di Jalan Cendrawasih
Wujud Nyata Kepedulian Polri terhadap Alam, Polsek Batu Hampar Gelar Green Policing di TK Kasih Bunda

Keterangan Gambar : Foto : Hms Polsek Batu Hampar
FN Indonesia Rokan Hilir - Dalam rangka mendukung kebijakan Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan melalui program Green Policing, jajaran Polsek Batu Hampar Polres Rokan Hilir melaksanakan kegiatan sosialisasi dan penanaman bibit pohon di lingkungan sekolah, Kamis (30/10/2025) pagi.
Kegiatan ini berlangsung di halaman TK Kasih Bunda, Kepenghuluan Bantaian, Kecamatan Batu Hampar, Kabupaten Rokan Hilir.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ps. Kanit Binmas Aipda Jumawan, Bhabinkamtibmas Polsek Batu Hampar, para guru, dan anak-anak TK Kasih Bunda yang tampak antusias mengikuti kegiatan edukatif bertema cinta lingkungan itu.

Dalam arahannya, Kapolsek Batu Hampar Iptu Nober Mory Johanes Sinaga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan implementasi nyata dari konsep Green Policing yang menekankan keseimbangan antara penegakan hukum, kepedulian sosial, dan pelestarian lingkungan hidup.
“Konsep Green Policing adalah pendekatan strategis dan humanis dalam menjaga ketertiban sosial serta keberlanjutan lingkungan. Polisi bukan hanya penegak hukum, tetapi juga pelestari alam dan agen perubahan sosial,” jelas Kapolsek.
Lebih lanjut, Iptu Nober menjelaskan bahwa program ini hadir sebagai bentuk adaptasi Polri terhadap tantangan zaman, termasuk krisis lingkungan, perubahan iklim, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta berbagai persoalan sosial-ekologis yang berdampak pada masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini kepada anak-anak agar mencintai dan menjaga alam. Ini juga menjadi bagian dari rekayasa sosial untuk membentuk karakter generasi muda yang peduli lingkungan,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan Green Policing juga menjadi wujud nyata sinergi antara Polri, dunia pendidikan, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang hijau, bersih, dan berkelanjutan.
“Semoga kegiatan sederhana ini memberi manfaat besar. Kami berharap, dari sekolah-sekolah kecil seperti ini akan tumbuh kesadaran kolektif untuk menjaga bumi yang kita cintai bersama,” tutur Kapolsek Batu Hampar.
Melalui program ini, Polsek Batu Hampar terus berupaya menerjemahkan kebijakan Kapolda Riau menjadi aksi nyata di lapangan, khususnya dalam bentuk edukasi lingkungan dan penanaman pohon di sekolah-sekolah di wilayah Kecamatan Batu Hampar.

Kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga sebagai pelopor keadilan ekologis dan penjaga keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang. (F)










