FN Indonesia Pekanbaru – Tim SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Pekanbaru berhasil menemukan seorang siswi SMA Negeri 4 Pekanbaru bernama Tri Nurhayati (17) yang sebelumnya dilaporkan hilang di kawasan hutan belakang SMP Negeri 8 Pekanbaru. 

Berdasarkan keterangan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA 4 Pekanbaru, Zulfadli, korban terakhir kali terlihat pada Selasa (9/9/2025) sekira pukul 16.00 WIB sepulang sekolah. Saat itu, korban yang sedang sakit sempat ditawari temannya untuk menumpang pulang, namun ia menolak dengan alasan akan dijemput ibunya. Namun ketika sang ibu tiba sekitar pukul 16.30 WIB, korban sudah tidak berada di lokasi. 

Pencarian sempat dilakukan oleh keluarga, pihak sekolah, serta para siswa hingga malam hari, namun tidak membuahkan hasil. Upaya serupa kembali dilanjutkan pada Rabu (10/9/2025), melibatkan keluarga dan masyarakat, namun hasilnya juga nihil. 

Baca Lainnya :

• Penuh Khidmat, Polresta Pekanbaru Gelar Tabligh Akbar Maulid Nabi Bersama Ustadz Abdul Somad0
• Kapolres Rohil dan Bhayangkari Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Sembako untuk Kaum Dhuafa di Rimba Melintang0
• Polsek Batu Hampar Ajak Siswa SMA Negeri 1 Cegah Pemberantasan Radikalisme dan Terorisme0
• Apel Akbar Satkamling Riau, 300 Kasatkamling Ikuti Pembacaan Ikrar Green Policing0
• Dogfight F-16 TNI AU dan F-15 USAF Warnai Latma Cope West 2025 di Langit Pekanbaru0

Menurut keterangan abang kandung korban, Slamet Wahyudi (24), adiknya memang dalam kondisi demam pada hari kejadian. “Ibu sudah menyarankan agar tidak masuk sekolah, tapi dia tetap berangkat. Tidak ada masalah apa pun dengan keluarga,” ungkapnya. 

Informasi orang hilang kemudian diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Pekanbaru pada Kamis (11/9/2025). Tim berjumlah 21 personel dikerahkan ke lokasi pukul 08.50 WIB. Setelah melakukan briefing, tim dibagi menjadi tiga Search and Rescue Unit (SRU) untuk melakukan penyisiran dengan radius 1 kilometer. 

Sekitar pukul 09.40 WIB, Tim Rescue berhasil menemukan korban dalam kondisi lemah dan diduga mengalami hipotermia. “Korban langsung diberikan pertolongan pertama sebelum dievakuasi ke RS Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru,” kata Komandan Tim Rescuer, Nahdi Sumaryono. 

Pihak sekolah SMA 4 Pekanbaru menyampaikan apresiasi kepada tim SAR. “Kami sangat berterima kasih kepada Basarnas atas ditemukannya siswa kami dalam keadaan selamat,” tutur Zulfadli. (***)