- Dukung Pelestarian, Pertamina Patra Niaga Hadirkan Wisata Edukasi Konservasi Gajah di Aek Nauli
- Festival Pacu Jalur Jadi Magnet Diplomasi Budaya, Dubes Mozambik Ikut Terpukau
- Tradisi Mendunia, Pacu Jalur 2025 Kuansing Resmi Dibuka Menparekraf
- Pemberdayaan Masyarakat Lewat Workshop SAR, Basarnas Pekanbaru Perkuat Mitra Siaga
- PCR Smart Laboratory Mulai Dibangun, Gubernur Riau Lakukan Groundbreaking
- Pelatihan Public Speaking Digelar Polda Riau, Perkuat Implementasi Green Policing
- Fokus Keamanan dan Kenyamanan, Wakapolda Riau Arahkan Personel di Festival Pacu Jalur Kuansing
- Kapolsek Kandis Hadiri Pesta Rakyat HUT RI ke-80 di Kelurahan Simpang Belutu
- Polda Riau Imbau Pembatasan Operasional Truk Berlaku Selama Festival Pacu Jalur di Kuansing
- 13 Kg Sabu Tujuan Kendari Digagalkan Polda Riau dan AVSEC Bandara SSK II, 2 Tersangka Ditangkap
Gubernur Riau Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat, Tawarkan Asrama Haji Sebagai Fasilitas Belajar

Keterangan Gambar : Foto : fn Indonesia
FN Indonesia Pekanbaru – Gubernur Riau Abdul Wahid menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif Kementerian Sosial yang bertujuan membuka akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem di seluruh Indonesia.
Pernyataan tersebut disampaikan saat Gubernur Wahid mendampingi Menteri Sosial Saifullah Yusuf dalam kunjungan kerja ke Sentra Abiseka, Jalan Sekolah, Pekanbaru. Sentra tersebut merupakan salah satu dari 100 lokasi yang direnovasi sebagai bagian dari implementasi Program Sekolah Rakyat.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Wahid menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Riau untuk mendukung penuh program nasional ini. Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah menyediakan lahan sesuai dengan prototipe nasional serta menawarkan pemanfaatan fasilitas asrama haji sebagai ruang tambahan kegiatan belajar-mengajar.
“Apa yang bisa kita miliki, kita kasih. Termasuk asrama haji kita manfaatkan untuk mendukung anak-anak kita mendapatkan pendidikan terbaik,” imbuh Wahid dalam sambutannya.
Program Sekolah Rakyat merupakan upaya konkret dari Kementerian Sosial untuk menjawab tantangan ketimpangan pendidikan yang masih terjadi di banyak wilayah, khususnya bagi anak-anak dari kelompok rentan secara ekonomi. Renovasi gedung-gedung yang sebelumnya terbengkalai kini menjadi pusat pembelajaran yang layak dan ramah anak.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf dalam sambutannya mengapresiasi dukungan Pemerintah Provinsi Riau serta menyampaikan bahwa partisipasi aktif dari pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan keberhasilan program ini secara berkelanjutan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia, tanpa terkecuali, memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan berkualitas. Kerja sama dengan pemda seperti ini sangat vital,” tutur Saifullah.
Dengan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, Program Sekolah Rakyat diharapkan mampu menjadi solusi nyata untuk mengurangi angka putus sekolah serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masa depan. (***)