- Terpantau di Medsos, Kapolsek Kandis Silaturahmi dengan Pimpinan Ponpes Jabal Nur
- Diduga Hilang Konsentrasi, Mahasiswi 20 Tahun Tewas di Jalan Soebrantas
- Gajah Sumatera Ikut Meriahkan Upacara HUT ke-80 RI di BBKSDA Riau
- Polda Riau Gelar Grand Final Lomba Cipta dan Baca Puisi Semarakkan HUT ke-80 RI
- Kapolri Lantik Komjen Pol Dedi Prasetyo sebagai Wakapolri
- Polres Rohil Gelar Olahraga Bersama dan Lomba Rakyat Meriahkan HUT RI ke-80
- Dorong Keberlanjutan, Pertamina Patra Niaga Sumbagut Benahi Tata Kelola Agen BBM Industri
- Kabar Duka, Komedian dan Presenter Mpok Alpa Meninggal Dunia Setelah Berjuang Lawan Kanker
- Satlantas Polresta Pekanbaru Gelar Olahraga Bersama Sambut HUT ke-80 RI
- Gerakan Pangan Murah Bersama Bulog, Polda Riau Hadir Di Mapolsek Sukajadi
Menghadapi suhu panas Kota Madina, Calon Haji Diimbau Hindari Aktivitas Luar Ruangan

FN-Indonesia.com. Jakarta - Menurut pakar kesehatan masyarakat, Asraf Qamruddin, cuaca panas dan kering bisa menyebabkan peningkatan suhu tubuh dan dehidrasi. Untuk itu, calon jemaah haji diminta mewaspadai gejala sengatan panas atau heatstroke seperti kulit kering dan kemerahan, lidah dan bibir kering, pusing, kram otot dan pingsan.
Calon jemaah haji diimbau untuk menyiapkan kondisi fisik dan kesehatan, lantaran suhu tinggi di Madinah mencapai 40 derajat Celsius di siang hari dan 26 derajat Celsius pada malam hari.
Asraf mengatakan calon jemaah haji lansia terutama di atas usia 60 tahun dengan masalah kesehatan seperti diabetes atau ginjal, berisiko terkena serangan panas atau heatstroke.
Baca Lainnya :
- Pekan Ke-37 La Liga, Real Madrid Menang 2-1 Atas Sevilla0
- Wakapolda Riau Pimpin Langsung Blue Light Patrol0
- Pelangsir BBM Subsidi Jenis Solar Dibekuk Polisi, Sengaja Modifikasi Tangki Mobil0
- Remaja Pemilik Usaha Laundry di Dumai tewas gantung diri diduga putus cinta0
- Jumat Curhat Polda Riau Bersama Masyarakat0
"Pastikan selalu menghidrasi diri dengan minum air putih minimal dua liter, menggunakan payung atau losion tabir surya, dan mengenakan pakaian longgar," ungkapnya Sabtu (27/5/23).
Pekan ini, 7.510 jemaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke Arab Saudi. Pemerintah Indonesia juga sudah mengimbau jemaah agar menjaga kesehatan, menghadapi suhu panas di Madinah.
Pada 2023, Indonesia awalnya mendapatkan 221.000 kuota jemaah haji. Jumlah itu terdiri atas 203.320 jemaah reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.
Kemudian, pemerintah Arab Saudi mengumumkan Indonesia kembali mendapatkan tambahan kuota sebesar 8 ribu jemaah. Sebanyak 8 ribu kuota tambahan ini terdiri dari 7.360 jemaah haji reguler dan 640 jemaah haji khusus.