- Gubernur Riau Abdul Wahid Tiba di Gedung KPK Usai Terjaring OTT
 - UAS Angkat Bicara Soal OTT KPK di Riau: Yang Terkena OTT Itu Kadis PUPR, Gubernur Riau Dimintai Keterangan
 - KPK Amankan 10 Orang Termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT di Pekanbaru
 - Suasana Tegang di Kantor PUPR Riau, Kadis Arif Setiawan Terlihat Dibawa Petugas KPK
 - Hujan Tak Menyurutkan Antusiasme, MTQ ke-57 Pekanbaru Resmi Dibuka Penuh Haru dan Meriah
 - Kajati Riau Sutikno Lantik Sejumlah Pejabat Baru, Termasuk Wakajati, 2 Koordinator Baru, dan 5 Kajari di Riau
 - Bandara SSK II Tanam 2.000 Pohon di Tahura Riau, Dukung Program 1 Juta Pohon untuk Indonesia
 - Police Goes To School, Dirlantas Polda Riau Ajak Pelajar Jadi Pelopor Keselamatan dan Peduli Lingkungan
 - Satu Rumah Terbakar di Belakang Pasar Sail, Petugas Kerahkan 5 Mobil Berjuang Jinakkan Api
 - Operasi PETI di Sungai Setingkat, Polisi Amankan 7 Rakit Penambang Emas Ilegal
 
Sinergi Avsec dan TNI AU, Penyelundupan Narkoba di SSK II Berhasil Digagalkan 
 
		
		
	
Keterangan Gambar : Foto : Istimewa
FN Indonesia Pekanbaru — Sinergi dan kewaspadaan antara petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dan personel TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin yang diperbantukan (BKO) di bandara SSK II Pekanbaru kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu dan pil ekstasi pada Rabu, 30/7/2025 malam.
Penemuan tersebut terjadi di area terminal kargo dalam sebuah paket pengiriman yang dicurigai saat melewati pemeriksaan X-Ray.

Paket mencurigakan tersebut terdeteksi saat petugas Avsec bersama personel Lanud RSN melaksanakan pemeriksaan rutin terhadap barang ekspedisi yang akan diberangkatkan menggunakan salah satu maskapai domestik.
Kecurigaan muncul terhadap sebuah paket berisi sepasang sepatu. Setelah diperiksa secara manual, ditemukan bungkusan hitam berisi 101 gram sabu di sepatu kiri dan 100 butir pil diduga ekstasi di sepatu kanan.
Tindak lanjut penemuan langsung dilakukan secara terkoordinasi. Petugas Avsec dan personel Lanud RSN BKO Bandara SSK II Pekanbaru segera berkoordinasi dengan pihak Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau.
Hasil pengujian menggunakan alat narkotest menunjukkan bahwa butiran pil tersebut positif mengandung MDMA, sedangkan bubuk kristal di dalam bungkusan sabu mengandung zat Metamfetamin.
Barang bukti tersebut kemudian diserahkan secara resmi kepada petugas BNNP Riau untuk proses hukum dan penyelidikan lebih lanjut. Penyerahan dilakukan di kantor Avsec Bandara SSK II oleh Kepala Dinas Operasi Lanud Roesmin Nurjadin Kolonel Pnb Fardinal Umar, didampingi oleh Dansatpom Lanud RSN serta personel gabungan dari Avsec, personel Lanud RSN, dan Bea Cukai, disertai dengan berita acara resmi serah terima barang bukti.
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris, mengapresiasi ketelitian dan sinergi yang ditunjukkan para personel di lapangan. “Keberhasilan ini adalah bukti nyata pentingnya kerja sama yang solid antara unsur pengamanan bandara. Lanud RSN akan terus mendukung penuh upaya pemberantasan narkoba, khususnya di wilayah udara yang menjadi tanggung jawab kami,” tegasnya.

Keberhasilan ini menjadi bukti komitmen aparat gabungan dalam menjaga keamanan nasional, sekaligus mengingatkan semua pihak bahwa jaringan peredaran narkotika terus berinovasi dalam modus penyelundupan. Kolaborasi seperti ini diharapkan terus diperkuat demi mewujudkan Indonesia bebas dari ancaman narkoba, khususnya di pintu-pintu gerbang transportasi seperti bandara. (***)

			









